GoPay Ajak Mahasiswa UGM Melek Finansial Lewat Pintar Bareng GoPay

24 September 2025

•

2 min

blog-gopay-header-press-release-gopay-ajak-mahasiswa-ugm-melek-finansial-lewat-pintar-bareng-gopay

Menabung emang gak mudah, apalagi untuk mahasiswa yang harus pintar-pintar mengatur uang saku sendiri. Kali ini, Pintar Bareng Gopay ngajak mahasiswa untuk lebih bijak mengelola uang sekaligus paham cara menggunakan layanan keuangan, khususnya pinjaman online, dengan bijak dan bermanfaat.

Dalam acara ini, hadir juga Kepala Divisi Pengawasan Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi Perlindungan Konsumen dan Layanan Manajemen Strategis Otoritas Jasa Keuangan DIY, Dinavia Tri Riandari yang mengingatkan pentingnya untuk berhati-hati dalam memilih layanan pinjaman daring. Pesannya simpel: pinjaman online yang legal cuma boleh minta akses CAMILAN (Camera, Microphone, Location). Kalau sampai minta akses galeri atau kontak, sudah jelas itu ilegal! Selain itu, mahasiswa juga diajak ingat prinsip 2L: Legal dan Logis. Jadi, selalu cek legalitas penyedia pinjaman dan pastikan tawarannya masuk akal ya!

Fenomena FOMO (Fear of Missing Out) dalam mengikuti tren yang lagi viral di Indonesia sering bikin mahasiswa jadi lebih konsumtif. Kadang, demi ikut-ikutan, ada yang langsung nekat ambil pinjaman tanpa mikir panjang. Padahal, finansial yang sehat itu bukan soal bisa ikut semua tren lohhh, tapi gimana kita bisa bedain kebutuhan sama keinginan. Nah, lewat Pintar Bareng GoPay, mahasiswa diajak buat beralih dari “FOMO” jadi “bijak finansial”. Caranya? Mulai dari bikin prioritas pengeluaran, nabung secara rutin, sampai belajar investasi sederhana dan menjaga catatan SLIK OJKsejak dini dengan membayar pinjaman tepat waktu 

Head of Corporate Affairs GoPay, Audrey P. Petriny, mengatakan, "Misi GoPay adalah mendorong inklusi keuangan dengan membantu masyarakat Indonesia mengatur keuangan dengan mudah dan mencapai kesejahteraan finansial. Kami berharap program literasi keuangan Pintar Bareng GoPay hari ini dapat mendukung mahasiswa dalam memahami prinsip-prinsip dasar pengelolaan keuangan yang baik, mulai dari cara menyiasati uang jajan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, hingga bagaimana memanfaatkan layanan keuangan secara bertanggung jawab dan produktif."

Sejak 2019, Pintar Bareng GoPay sudah menjangkau jutaan masyarakat Indonesia lewat format online maupun offline. Program ini hadir sebagai bentuk komitmen GoPay dalam meningkatkan literasi finansial agar generasi muda bisa lebih siap menghadapi masa depan. Berikut cara-cara mengelola hutang untuk digunakan lebih produktif:

1. Bedain Kebutuhan vs Keinginan

Terkadang kita ingin membeli sesuatu hanya karena fomo nih, awal dari mengelola hutang adalah mengetahui mana hal yang kita butuhkan dalam kehidupan sehari-hari dan mana yang hanya sekedar keinginan dan tidak untuk jangka panjang

2. Hitung Kemampuan Bayar

Agar lebih nyaman dan jauh dari ketakutan tidak mampu bayar, pastikan cicilan perbulan tidak lebih dari 30% pemasukan kamu atau uang saku Dengan begitu kamu bisa bayar cicilan tanpa bikin kantong bolong!

3. Pilih Pinjaman yang Legal dan TAMAN (transparan & aman)

Pentingnya pilih pinjaman yang legal dan TAMAN ini agar sekuritasmu tetap terjaga. Kalau bunganya nggak jelas atau terlalu tinggi dan minta akses lebih dari CAMILAN, lebih baik hindari ya!

4. Bayar Tepat Waktu 

Bayar tepat waktu menjaga kredit skormu dan masa depanmu, Ini penting banget kalau nanti kamu mau ambil pinjaman produktif yang lebih besar di masa depan.

5. Gunakan untuk Hal yang Menghasilkan
Alihkan pinjaman ke hal yang bisa balik modal, misalnya usaha kecil online shop, kursus skill tambahan, atau investasi sederhana. Jadi utangmu bukan beban, tapi jalan menuju peluang baru.

Semoga hal-hal tersebut menjadi ilmu baru yang bisa kalian tanam dan bagikan ke temen temen juga ya, mari bersama sama kita jaga diri kita bebas dari jeratan pinjaman online ilegal dan tidak produktif.

Artikel Terkait