QRIS atau (Quick Response Code Indonesia Standard) adalah metode pembayaran kekinian yang dikeluarkan Bank Indonesia. Dengan alat bayar ini, kamu tidak perlu menyiapkan uang tunai dan menanggung tindak kejahatan yang mungkin terjadi. Jelas sudah kalau QRIS menawarkan keuntungan bagi pemilik usaha maupun pembeli.
Bahkan, sekarang ini kita mengenai QRIS Cross Border atau metode pembayaran yang bisa digunakan di luar negeri. Penasaran dengan penjelasan selengkapnya, termasuk manfaat untuk konsumen dan penjual, negara mana saja yang memfasilitasi ini, dan bagaimana cara menggunakannya? Cek penjelasannya di bawah ini!
Apa Itu QRIS Cross Border?
QRIS Cross Border adalah metode pembayaran digital menggunakan kode QR yang dilakukan di lintas negara. Langkah-langkah pembayarannya pun sama, yakni dengan cara scan barcode menggunakan smartphone yang di dalamnya terdapat aplikasi perbankan maupun e-wallet dan telah mendukung QRIS.
Dengan adanya QRIS Cross Border, kamu tidak perlu bingung saat akan bertamasya ke luar negeri dan melakukan pembelian barang atau jasa di sana. Begitu juga dengan turis yang sedang berkunjung ke dalam negeri, mereka tetap bisa bertransaksi walaupun uang tunai rupiahnya sudah habis.
Manfaat QRIS Cross Border untuk Konsumen
QRIS Cross Border adalah fitur yang sangat menguntungkan konsumen. Memangnya, apa saja manfaat yang ditawarkan oleh metode pembayaran digital ini? Intip penjelasannya di bawah ini!
-
Tidak perlu banyak bawa uang tunai
Kelebihan pertama dari metode pembayaran QRIS yang bisa diakses lintas negara adalah kamu tidak perlu bawa banyak uang tunai. Kamu pasti paham betapa ribetnya mengurus perintilan untuk pergi ke luar negeri, kan? Salah satu yang tak boleh terlewat adalah menukarkan mata uangmu ke mata uang negara tujuan. Nah, keruwetan itu bisa kamu minimalkan berkat kehadiran QRIS yang menjangkau bank-bank luar negeri. Jadi, jangan panik lagi, ya, kalau uang tunaimu sudah habis saat masih ingin belanja!
-
Lebih higienis
Keuntungan pemakaian QRIS lintas negara berikutnya adalah kamu jadi lebih higienis karena tidak perlu melakukan sentuhan fisik dengan petugas kasir maupun uang tunai yang penuh kuman. Gimana pun juga, uang tunai luar negeri yang permukaannya mulus itu sudah dipegang banyak orang dan itu membuatnya penuh dengan kuman.
Ini menandakan bahwa pemahaman manusia akan pentingnya menjaga kesehatan semakin meningkat sejak terjadinya pandemi Covid-19. Kamu pasti masih ingat kan gimana chaos-nya wabah yang bikin kita takut keluar rumah itu? Di masa itu, kita dianjurkan untuk tidak melakukan transaksi menggunakan uang tunai yang dinilai bisa menjadi perantara penyebaran virus corona.
Pada akhirnya, banyak orang yang mulai melek digital dan hal ini terus diimplementasikan hingga sekarang. Makanya, tidak heran kalau orang mulai beralih ke pembayaran digital yang lebih praktis dan higienis. Ditambah lagi, QRIS bisa menerima pembayaran dari berbagai sumber, mulai dari mobile banking, e-wallet, sampai e-commerce.
-
Pembayaran jadi lebih praktis
QRIS adalah metode pembayaran yang sangat sederhana. Kamu tidak harus membawa uang tunai, mengambil dompet, atau menunggu kembalian dari kasir. Ini tentu menjadi kelebihan yang diunggulkan, apalagi saat kamu lagi traveling. Cukup gunakan smartphone-mu untuk membuat proses pembayaran jadi lebih mudah dengan QRIS.
Selain itu, kode QR juga dapat diproses dengan berbagai metode pembayaran. Cukup buka aplikasi mobile banking kamu, scan barcode, dan proses pembayaran di merchant bisa dilakukan dalam hitungan detik. Fitur ini juga tersedia di banyak aplikasi keuangan digital dan e-commerce yang menyediakan e-wallet.
-
Bukti transaksi langsung terbit
Kelebihan utama dari QRIS adalah kemunculan bukti transaksi secara otomatis setelah setiap pembayaran sukses. Hal ini memungkinkan konsumen untuk memiliki dokumen transaksi yang sah untuk keuangan mereka. Bukti ini sangat berguna terutama pada akhir bulan untuk memonitor pengeluaran. Bahkan, bukti transaksi dapat dengan mudah dibagikan ke aplikasi lain, seperti WhatsApp atau iMessage. Sehingga, kamu bisa menyelesaikan proses split bill bersama teman atau kerabat dekat jadi lebih praktis.
-
Tidak perlu menghitung uang pas
Menggunakan QRIS membebaskan konsumen dari keharusan membayar dengan uang tunai yang pas. Hal ini tentu sangat membantu ketikaa kamu berada di luar negeri. Terkadang menghitung uang tunai dari mata uang yang berbeda akan terasa sangat merepotkan. Untungnya, sekarang ada QRIS yang bisa memproses pembayaran hanya dengan beberapa sentuhan saja.
Transaksi digital melalui scan barcode mempermudah pembayaran sesuai dengan jumlah yang ditampilkan, cukup dengan memasukkan PIN atau password kamu. Ini menghindarkanmu dari kerepotan membawa banyak uang tunai, terutama dalam jumlah besar. QRIS juga mendukung transaksi hingga Rp20 juta, lho! Gimana, mantap banget, kan?
Manfaat QRIS Cross Border untuk Pengusaha
Selain menawarkan manfaat yang banyak banget untuk pelanggan, QRIS juga punya sederet keuntungan buat para pemilik usaha di dalam maupun luar negeri, nih!
-
Pemilik usaha tidak perlu menghitung nilai kurs
Buat pelaku usaha di dalam dan luar negeri, kamu tak perlu repot menghitung nilai kurs yang menjadi pembeda antara mata uang asli negaramu dan turis yang datang. Ini tentu mempermudah transaksi keuangan bagi kedua belah pihak. Ditambah lagi, nilai kurs bisa naik dan turun seiring berjalannya waktu.
Kalau kamu belum paham, begini contoh kasusnya. Andaikan kamu pergi ke Singapura dan harus membayar transaksi dengan mata uang Dollar Singapura. Masukkan jumlah pengeluaran yang mesti kamu bayar, misalnya $10. Kamu akan melihat konfirmasi pembayaran yang telah dikonversi ke mata uang Rupiah, katakanlah menjadi Rp12 ribu, barulah kamu bisa memasukkan PIN.
-
Mempermudah rekap transaksi
Salah satu keuntungan utama menggunakan QRIS bagi pemilik bisnis adalah kemudahan dalam melakukan pencatatan transaksi harian atau bulanan. Soalnya, sistem pembayaran digital ini sudah terintegrasi dan bisa mencatat seluruh transaksi keuangan yang masuk ke akun bisnismu, bahkan dalam waktu cukup lama.
Dalam bisnis, rekapan transaksi akan sangat krusial karena kamu pasti harus membuat laporan keuangan atau pembukuan setiap beberapa periode sekali. Dengan catatan transaksi yang otomatis dan tersimpan dalam waktu lama, hal ini tentu membuat bisnis bisa mengambil keputusan dengan lebih baik lagi.
-
Bisa dijadikan alat promosi
QRIS tidak hanya bisa jadi metode pembayaran yang canggih, tapi juga bisa sebagai alat promosi untuk bisnis. Gimana maksudnya? Di era yang serba-cepat, semua orang berlomba-lomba untuk membagi waktu seefisien mungkin. Sebagai unit usaha, kamu tentu perlu memperlihatkan citra bisnis yang seperti itu ke pelanggan.
Salah satu ciri bisnis yang mengikuti arus zaman adalah ketika kamu bisa memproses transaksi lebih cepat dan memotong antrean belanja. Kesan positif ini sering kali berujung pada ulasan bagus di media sosial atau Google Review yang dapat menarik lebih banyak pelanggan ke bisnis kamu. Jadi, QRIS memang efektif dijadikan sebagai metode promosi di era digital.
-
Bantu mengurangi volume antrean
Persis seperti penjelasan di atas, menggunakan QRIS memang bisa mempercepat transaksi dibandingkan dengan pembayaran tunai. Yups, dengan pembayaran digital, pelanggan tidak perlu bersusah payah menghitung uang tunai yang mungkin berbeda dengan mata uang asalnya. Mereka pun tak perlu menunggu kembalian dari pemilik usaha.
Saat proses pembayaran jadi lebih cepat, antrean di bisnismu akan bergerak lebih cepat, mengurangi kerumunan, dan membuat pengalaman belanja jadi lebih lancar. Untuk bisnis yang ingin mengurangi waktu tunggu pelanggan dan memperlancar arus pengunjung, menerapkan QRIS di setiap outlet adalah langkah yang bijak.
-
Melindungi bisnis dari uang palsu
Salah satu manfaat besar dari QRIS adalah perlindungan terhadap risiko uang palsu. Sebelumnya, banyak toko menggunakan lampu ungu untuk memeriksa keaslian uang, tetapi ini bisa repot dan memakan waktu jika transaksi berlangsung dalam jumlah banyak. Belum lagi, kamu mungkin menerima pelanggan dari mancanegara.
Dengan QRIS, semua pembayaran bisa dilakukan secara digital, bahkan hingga Rp20 juta per transaksi. Prosesnya yang berlangsung secara digital membuat bisnismu bisa terhindar dari risiko uang palsu. Pastikan kamu juga memilih penyedia layanan QRIS yang sesuai dengan limit yang tepat untuk kebutuhan bisnismu, ya!
Baca Juga: Serba-serbi MDR 0% untuk Transaksi QRIS Usaha Mikro, Simak!
Negara Manakah yang Mendukung QRIS Cross Border?
Keuntungan menggunakan QRIS Cross Border memang terpampang nyata, tapi mana saja negara yang sudah support dengan kebijakan ini? Ada tiga negara yang sudah bekerja sama untuk mewujudkan sistem pembayaran yang lebih efisien lagi, yaitu Singapura, Malaysia, dan Thailand. Ketiga negara tersebut telah menyetujui kebijakan ini dibantu dengan Bank Negara Malaysia (BNM), Bangko Sentral ng Pilipinas (BSP), Monetary Authority of Singapore (MAS), dan Bank of Thailand (BOT).
Kabar terbaru mengatakan bahwa Jepang akan segera memfasilitasi para turis untuk menggunakan QRIS sebagai metode pembayaran lintas negara yang super-praktis. Perluasan kerja sama tersebut ditempuh melalui penandatanganan Nota Kerja Sama (NK) terkait Pembayaran Berbasis QR code oleh BI bersama Kementerian Ekonomi, Perdagangan, dan Industri (METI) dari Jepang. Hasilnya, nanti akan berwujud QR Code Indonesian Standard (QRIS) dan Japan Unified QR Code atau yang disingkat JPQR.
Cara Menggunakan QRIS Cross Border
Karena QRIS itu bisa digunakan oleh penjual dan pembeli, langkah-langkah pemakaiannya pun berbeda. Ikuti step-step penggunaannya di bawah ini untuk masing-masing kebutuhan!
-
Untuk konsumen
Cara menggunakan QRIS Cross Border untuk konsumen itu simpel banget. Kamu tinggal membuka aplikasi mobile banking dari lembaga bank yang kamu miliki. Kemungkinan besar semua bank sudah memfasilitasi pengguna dengan QRIS sehingga ponselmu pasti bisa digunakan untuk scan kode QR di merchant-merchant luar negeri.
Setelah memindai kode QR bisnis yang biasanya terletak di dekat mesin kasir, biasanya akan muncul nama akun QRIS bisnis tersebut. Masukkan nominal transfer yang akan kamu lakukan kalau QRIS belum bisa menampilkan nominal transaksi secara otomatis. Klik OK dan kamu akan diminta memasukkan PIN aplikasi yang kamu pakai untuk QRIS tersebut.
Kalau transaksi berhasil dilakukan, layar ponselmu akan menampilkan bukti transaksi. Kamu bisa menyimpan bukti ini dengan cara screenshoot atau cek di mutasi rekening (jika yang dipakai adalah mobile banking). Kalau kamu pakai aplikasi e-wallet, catatan transaksi nanti bisa dilihat di bagian history.
-
Untuk merchant
Penggunaan QRIS oleh pemilik usaha memang tidak sepraktis pelanggan. Sebelum bisa menggunakan metode pembayaran ini, pemilik usaha perlu mendaftar untuk mendapatkan kode QR melalui layanan penyedia QRIS. Proses pendaftaran ini, meskipun terdengar rumit, sebenarnya cukup sederhana, lho! Berikut adalah langkah-langkah yang bisa diikuti:
-
Akses Aplikasi Gopay Merchant: Masuk ke aplikasi GoPay Merchant menggunakan akun yang telah didaftarkan.
-
Buat QRIS: Cari opsi untuk membuat QRIS di dalam aplikasi. Biasanya, terdapat menu yang jelas untuk mengelola pembayaran atau QRIS.
-
Isi Detail: Masukkan detail yang diperlukan, seperti nama usaha, nomor telepon, dan informasi lain yang diminta.
-
Simpan dan Cetak: Setelah mengisi semua informasi, simpan QRIS yang telah dibuat. Kamu juga bisa mencetaknya untuk ditempatkan di lokasi usaha.
-
Uji Coba Pembayaran: Sebaiknya lakukan uji coba pembayaran menggunakan QRIS untuk memastikan semuanya berfungsi dengan baik.
Jika ada masalah atau pertanyaan lebih lanjut, kamu bisa menghubungi customer service GoPay untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.
Biaya Transaksi dan MDR QRIS
Sebelum menerapkan QRIS di outlet bisnismu, pastikan kamu sudah tahu seputar syarat dan ketentuan dari metode pembayaran ini, termasuk biaya yang dikenakan pada setiap transaksi berhasil. QRIS mematok biaya sebesar 0,7% dari total transaksi untuk pembayaran reguler, 0,6% untuk transaksi di bidang pendidikan, 0,4% di SPBU, dan 0% untuk kegiatan amal dan bantuan sosial. Misalnya, kalau total transaksinya adalah Rp100 ribu, maka nominal bersih yang akan kamu peroleh adalah Rp99.300,00 (0,7% x Rp100.000,00 = Rp700, Rp100.000,00-Rp700 = Rp99.300,00).
Bagi kamu yang tergolong pelaku usaha UMI (Usaha Mikro), ada keuntungan menarik berupa MDR gratis. Sesuai peraturan Bank Indonesia, biaya MDR 0% hanya berlaku untuk transaksi QRIS dengan nominal di bawah Rp100.000 (menjadi Rp500.000 per 1 Desember). Jika jumlah transaksi melebihi Rp100.000, akan dikenakan tarif MDR sebesar 0,3% dari total nilai transaksi. Ketentuan ini khusus untuk merchant kategori UMI.
Gimana, sudah jelas kan kalau QRIS Cross Border itu sudah pasti menguntungkan bagi pemilik usaha maupun pelanggan yang ingin bertransaksi? Belanja di luar negeri pun jadi tak masalah karena total transaksimu akan terkonversi secara otomatis ke mata uang asal. Artinya, kamu tetap bisa memperkirakan pengeluaran supaya tak lebih dari budget.
Nah, sebagai pelaku usaha, kamu wajib meningkatkan kenyamanan pembayaran pelanggan dengan berbagai cara, salah satunya mendaftarkan bisnis ke GoPay Merchant. Dengan menggunakan aplikasi Gopay Merchant, unit usahamu bisa menerima pembayaran QRIS dari berbagai sumber, berhak mendapatkan GoPay Spiker, menerima laporan keuangan bulanan, dan meningkatkan visibilitas bisnis lewat layanan Gojek.
Segera daftarkan bisnismu ke GoPay Merchant dan download GoPay Merchant App untuk proses pembayaran yang nyaman, praktis, dan cepat!