Ingin mengembangkan usaha, tapi terhalang oleh keterbatasan modal? Kalau kamu mengalami kondisi tersebut, crowd funding adalah solusi yang menarik untuk dipertimbangkan. Sebab, metode tersebut bisa membantu para pengusaha pemula karena kemudahannya. Memangnya, apa itu crowdfunding? Yuk, dapatkan informasi selengkapnya di bawah ini!
Apa Itu Crowdfunding?
Crowd funding adalah metode penggalangan modal dengan mengumpulkan kontribusi finansial dari banyak orang, biasanya melalui platform online. Jika dibandingkan dengan pendanaan dari investor besar atau pinjaman bank, crowd funding cenderung lebih terbuka dan partisipatif. Siapa pun bisa memberikan dana untuk mendukung suatu proyek. Sebagai gantinya, kontributor akan mendapatkan imbal balik atas dukungan mereka.
Nah, bentuk imbal balik ini tidak selalu dalam bentuk finansial. Hal tersebut tergantung pada jenis crowdfunding yang dilakukan, yaitu:
- Equity-based crowdfunding: Pendukung memberikan dana sebagai bentuk investasi, kemudian akan mendapatkan kepemilikan saham atas perusahaan;
- Reward-based crowdfunding: Pendukung mendapatkan imbal balik berapa produk, jasa, atau merchandise eksklusif sesuai porsi kontribusi masing-masing;
- Donation-based crowdfunding: Pengumpulan dana sebagai bentuk donasi tanpa imbalan apa pun, biasanya dilakukan untuk kegiatan sosial atau kemanusiaan;
- Debt-based crowdfunding: Pendukung memberikan dana sebagai bentuk pinjaman, yang akan dikembalikan dengan bunga dalam periode tertentu.
Tujuan Crowdfunding
Lebih dari sekadar penggalangan uang, crowd funding memiliki tujuan lain yang dapat membuka lebih banyak peluang untuk usahamu. Seperti apa?
- Memperkenalkan bisnis kepada calon pelanggan
Untuk menggalang dana melalui metode crowdfunding, kamu perlu mengunggah ide bisnismu pada platform digital yang tersedia. Dari sini, kamu bisa memperkenalkan brand, produk, atau layanan kepada masyarakat. Lalu, bisa saja audiens tertarik dengan usaha yang kamu rintis. Dengan kata lain, crowd funding dapat menjadi strategi pemasaran awal untuk bisnismu.
- Mempermudah akses permodalan
Tidak semua pengusaha pemula mempunyai akses ke opsi pendanaan konvensional seperti pinjaman bank atau investor. Apalagi, proses pengajuan pinjaman dana biasanya cukup rumit dan beberapa di antaranya membutuhkan jaminan. Hal tersebut berbeda dari crowdfunding yang memanfaatkan kekuatan komunitas dan jaringan online, sehingga kamu bisa menggalang modal usaha secara langsung selama memiliki ide bisnis yang menarik.
- Mendorong interaksi dengan calon pelanggan
Melalui crowdfunding, kamu punya kesempatan untuk berinteraksi langsung dengan calon pelanggan. Pada umumnya, platform crowdfunding memiliki fitur-fitur yang memungkinkan para pendukung untuk memberikan pertanyaan, komentar, dan masukan selama campaign berlangsung. Dari sinilah kamu bisa lebih memahami kebutuhan pasar, kemudian menggunakan informasi tersebut untuk menyempurnakan produk sebelum perilisan resmi.
Manfaat Crowdfunding
Selain memiliki tujuan strategis, crowdfunding juga menyimpan sejumlah manfaat yang relevan untuk bisnis di era digital. Manfaat crowd funding adalah sebagai berikut:
- Jangkauan pengguna yang luas
Karena menggunakan platform digital, metode crowdfunding mampu menjangkau audiens secara lebih luas jika dibandingkan dengan pendanaan konvensional. Ditambah dengan komunitas online dan media sosial, proyek bisnismu berpeluang menjangkau ribuan hingga jutaan calon pendukung dari berbagai lokasi geografis. Jadi, sebelum produkmu resmi meluncur, kamu sudah memiliki target pasar yang luas.
- Memperkuat branding
Crowdfunding bukan cuma soal penggalangan dana, tapi juga membangun kepercayaan publik. Saat seseorang mendukung kampanye bisnismu, artinya mereka percaya pada ide, potensi, dan tim di balik proyek tersebut. Hal ini dapat memperkuat posisi brand bisnismu di mata masyarakat. Maka dari itu, lengkapi kampanye crowdfunding-mu dengan narasi, visual, dan nilai yang menarik. Seluruh elemen tersebut dapat membedakanmu dari para pesaing.
Baca juga: Panduan Lengkap Branding: Definisi, Manfaat, dan Tips
- Mencukupi modal awal
Keterbatasan modal menjadi salah satu tantangan terbesar pengusaha pemula. Crowd funding pun hadir sebagai solusi yang relatif minim risiko finansial. Kamu tidak harus membayar cicilan pinjaman karena beberapa jenis crowdfunding tidak menuntut pengembalian dana secara langsung. Alhasil, kamu jadi bisa mendapatkan modal awal secara aman dan menggunakannya untuk mengembangkan usaha.
Memang, crowd funding adalah salah satu metode yang cukup praktis bagi pengusaha pemula untuk mengumpulkan modal, tapi itu bukan satu-satunya solusi yang tersedia. Selain crowdfunding, kamu juga bisa mendapatkan tambahan modal secara aman melalui GoPay Pinjam BPKB.
Layanan ini cocok untuk para pengusaha yang memiliki kendaraan bermotor. Melalui proses pengajuan yang mudah, kamu bisa menjadikannya agunan untuk memperoleh pinjaman dana hingga Rp2 miliar (untuk mobil) atau Rp50 juta (untuk motor) dengan tenor lebih panjang dan suku bunga kompetitif!
Layanan GoPay Pinjam BPKB tersedia eksklusif bagi GoPay Merchant terpilih yang aktif menerima transaksi dengan aplikasi GoPay Merchant. Maka dari itu, daftarkan usahamu sebagai GoPay Merchant sekarang juga dengan download aplikasi GoPay Merchant untuk mendapatkannya!