Membangun bisnis itu tak butuh modal uang saja, lho, kamu juga mesti terus berinovasi agar bisa tetap bertahan meski dilanda perubahan tren dan zaman. Ditambah lagi, era digital seperti sekarang ini membuat bisnis lebih cepat melambung sekaligus jatuh di saat yang bersamaan, apalagi ketika kamu dapat review buruk dari pelanggan. Agar terhindar dari hal-hal semacam itu, pahami lagi bagaimana inovasi bisnis itu mesti kamu lakukan, yuk!
Apa Itu Inovasi Bisnis?
Inovasi bisnis merupakan serangkaian proses yang dilakukan oleh pelaku usaha untuk menemukan, mengembangkan, dan menerapkan gagasan baru dalam proses pelaksanaan bisnis maupun produk yang dihasilkan. Gagasan baru tersebut tidak selalu merombak mutu atau nilai-nilai yang telah dimiliki oleh bisnismu di masa lalu, tapi bisa saja meningkatkan kualitasnya supaya lebih baik lagi.
Nah, inovasi yang dilakukan oleh sebuah perusahaan atau bisnis itu tidak melulu mengikuti permintaan pasar, lho! Kamu juga bisa memutuskan untuk menerapkan gagasan dan cara-cara baru kalau bisnis dirasa memang sudah membutuhkan adanya pembaruan. Dengan begitu, kamu bisa tetap bersaing dengan kompetitor, deh.
Pentingnya Melakukan Inovasi Bisnis
Pada penjelasan sebelumnya sudah disebutkan secara singkat bahwa inovasi bisnis itu membuat kamu bisa tetap berkompetisi. Supaya makin jelas, simak penjelasan di bawah ini, yuk!
1. Menambah nilai saing
Saat menjalankan usaha, tentunya kamu mesti bersaing dengan berbagai bisnis lain yang bergerak di bidang serupa. Bahkan, tidak jarang, banyak kompetitor yang sudah mulai lebih dulu daripada bisnis yang kamu rintis sekarang. Hal-hal semacam inilah yang membuat inovasi begitu penting bagi bisnis baru agar tetap menarik perhatian pelanggan.
Yups, salah satu keuntungan dari melakukan inovasi usaha adalah mampu menambah nilai saing dengan kompetitor di sekelilingmu. Saat perusahaan sudah tidak memiliki daya saing, otomatis pendapatan menurun drastis, bahkan tidak jarang perusahaan mengalami pailit. Kalau kamu mulai menemukan tanda-tanda itu, segera lakukan inovasi untuk mendongkrak kembali nilai saingnya.
2. Menciptakan budaya kerja yang positif
Tidak sedikit perusahaan dengan lingkungan kerja yang toxic. Padahal, lingkungan kerja itu penting sekali dan bisa memengaruhi bagaimana mutu kerja karyawan perusahaan. Misalnya, kantor yang punya budaya “atasan selalu benar” tidak dapat dilestarikan di era digital seperti sekarang. Soalnya, generasi milenial dan Z-lah yang mengerti betul bagaimana bisnis harus dijalankan.
Dengan memberi kesempatan pada generasi yang lebih muda untuk berbicara, artinya kamu mendorong budaya kerja positif dalam perusahaan. Ini bisa mengarah pada hal baik, lho! Semisal sebelumnya bisnismu hanya dijalankan secara offline, mungkin dengan adanya pembaruan yang diusulkan oleh anak muda, kamu bisa memperluas pasar dari ranah media online.
3. Meningkatkan ketahanan bisnis
Alasan berikutnya mengapa inovasi bisnis itu penting adalah pembaruan dapat meningkatkan ketahanan bisnis. Bayangkan, bisnis itu tak bisa dilepaskan dari pengaruh tren, padahal tren berubah dengan begitu cepat. Siapa saja pihak yang tidak dapat mengikutinya, kemungkinan besar akan mengalami kerugiaan atau dilupakan.
Contoh konkretnya dapat kita lihat saat terjadi pandemi Covid-19. Saat bisnis hanya bergerak di sektor offline saja, kebijakan yang dikeluarkan pemerintah supaya masyarakat tinggal di dalam rumah tentu akan membuat pendapatan bisnismu merosot. Itulah mengapa pembaruan penting. Dengan merambah ke sektor online, pelanggan jadi tetap bisa belanja di tempatmu tanpa bepergian.
4. Mendukung proses regenerasi talenta
Regenerasi talenta menandakan bahwa bisnismu berkembang atau mengalami pertumbuhan. Misalnya, seorang sales yang diangkat menjadi supervisor tentunya menandakan bahwa bukan hanya karyawan saja yang bertumbuh kemampuannya, tapi bisnis juga berkembang sehingga membutuhkan kepala baru untuk mengurus jalannya operasional.
Hal itu hanya dapat dilakukan ketika kamu berinovasi. Saat bisnis beradaptasi dengan kondisi zaman, skala bisnis kemungkinan akan jauh lebih berkembang. Dari sana, lahirlah kebutuhan-kebutuhan akan pemimpin tambahan, yang di sisi lain juga mendukung proses regenerasi talenta dalam perusahaan itu sendiri.
Manfaat Inovasi Bisnis
Supaya makin mengerti gimana inovasi bisnis ini dapat menguntungkan perusahaanmu, cari tahu tiga manfaatnya berikut!
1. Memperkuat reputasi bisnis
Manfaat inovasi bisnis yang pertama adalah meningkatkan reputasi usaha. Ketika bisnismu bisa selalu menyediakan produk atau jasa yang dapat memenuhi kebutuhan pelanggan, baik itu secara kualitas maupun kuantitas, tentu ini akan memengaruhi posisi perusahaan di mata pelanggan dan kompetitor.
Saat pelanggan senang dan puas belanja di tempatmu, mereka pasti akan menyebarkan review positif. Review ini bisa disebarkan secara langsung melalui word of mouth atau dituliskan pada platform online. Nah, di era digital seperti ini, review atau rating di platform online sangat memengaruhi reputasi bisnis.
2. Meningkatkan keuntungan finansial
Melanjutkan penjelasan poin di atas, review baik dari pelanggan akan mendatangkan banyak konsumen baru. Dari situ, pemasukan bisnis akan meningkat dan memungkinkan kamu untuk memperbesar lagi skala perusahaanmu. Bayangkan, ketika kamu terus berusaha ke arah yang lebih baik, tidak menutup kemungkinan bisnis rumahan akan menjadi bisnis multinasional.
3. Meningkatkan efisiensi operasional
Inovasi bisnis yang dilakukan, khususnya dalam ranah teknologi, dapat meningkatkan efisiensi operasional. Sebagai contoh, pandemi Covid-19 memaksa banyak perusahaan untuk melaksanakan proses operasionalnya secara online. Saat hal ini diwujudkan, otomatis kamu tak perlu membayar listrik dan tagihan kantor lainnya, sehingga kegiatan operasional bisa lebih efisien.
Contoh Inovasi Bisnis
Di atas sudah disebutkan secara singkat kalau inovasi bisnis itu ada banyak jenisnya. Berikut contoh inovasi dari berbagai bidang. Yuk, simak!
1. Inovasi produk
Inovasi produk adalah perubahan yang difokuskan pada produk atau jasa yang kamu jual, sehingga kualitasnya lebih baik atau lebih beragam. Misalnya, kamu mungkin hanya menjual abon daging pada awalnya. Tapi, seiring bertambahnya waktu, kamu mulai berinovasi dengan menyediakan abon yang dibuat dari buah-buahan seperti buah-buahan.
2. Inovasi proses
Beda halnya dengan produk, inovasi pada proses menekankan perubahan operasional bisnis. Contoh yang paling mudah adalah ketika sebelumnya kamu memproduksi barang atau jasa secara offline, kini kamu mengembangkan metode-metode yang memungkinkan karyawan bekerja secara online.
3. Inovasi pemasaran
Di bidang pemasaran, inovasi bisa dilakukan dengan cara mengubah strategi marketing yang awalnya berfokus pada teknik-teknik konvensional menjadi lebih modern. Contohnya, mencetak brosur dan pamflet tampaknya kurang optimal di era sekarang. Kamu bisa beralih dengan mempromosikan bisnis melalui platform online.
4. Inovasi teknologi
Karena teknologi juga semakin berkembang, inovasi yang dilakukan pada sektor ini mengubah bagaimana bisnis beroperasi. Perubahan dalam sektor teknologi sangat memengaruhi operasional pabrik. Jadi, ketika awalnya proses produksi hanya dilakukan secara manual dengan bantuan manusia, sekarang bisnis bisa menghasilkan lebih banyak lagi dengan bantuan mesin.
BACA JUGA: 7 Contoh Ide untuk Peluang Bisnis di Era Digital
Contoh Inovasi dalam Model Bisnis
Setelah mengetahui contoh inovasi yang bisa terjadi dalam sebuah perusahaan, sekarang simak contoh konkret inovasi dalam model bisnis.
1. Pivoting model bisnis
Pivoting adalah strategi mengubah fokus atau arah bisnis untuk menyesuaikan dengan perubahan pasar atau peluang baru. Proses ini sering kali melibatkan perubahan besar dalam produk, target pasar, atau bahkan model bisnis secara keseluruhan. Contohnya, perusahaan teknologi yang awalnya fokus pada hardware beralih ke software atau layanan berbasis cloud.
Tapi, pivoting sebenarnya tidak menjamin kesuksesan bisnis, lho. Kamu tetap perlu pemahaman mendalam tentang pasar, keberanian untuk meninggalkan model lama, dan kegesitan untuk beradaptasi dengan cepat saat melakukan hal ini. Makanya, coba lakukan ketiga proses tersebut dan pastikan kamu sudah merencanakannya dengan matang, ya!
2. Diversifikasi model bisnis
Diversifikasi adalah proses menambahkan produk atau layanan baru untuk mengurangi risiko dan bergantung pada satu produk saja. Ini bisa berupa penambahan jenis produk yang serupa atau berbeda sama sekali. Misalnya, perusahaan pembuat minuman mulai memproduksi makanan ringan.
Diversifikasi membantu dalam memanfaatkan sumber daya yang ada secara lebih efektif. Dengan begitu, bisnis bisa lebih memperluas pasar dan meningkatkan stabilitas pendapatan. Pada akhirnya, roda ekonomi dalam perusahaan tersebut bisa dijalankan dengan baik dan kamu pun tak perlu menanggung risiko pailit.
3. Membuka peluang reseller
Reseller adalah pihak ketiga yang membantu proses penjualan produkmu, sehingga harapannya bisnismu punya jangkauan pasar yang lebih luas tanpa harus memperbesar struktur internal perusahaan. Sistem reseller memungkinkan perusahaan mencapai pelanggan di berbagai lokasi dengan biaya yang relatif lebih rendah.
Keberhasilan model ini bergantung pada pemilihan reseller yang tepat dan pembinaan hubungan yang baik dengan mereka. Makanya, jangan hanya membuka peluang reseller, tapi buat juga program-program yang dapat menguntungkan mereka ketika memperjualbelikan kembali produk-produk dari tempatmu.
Cara Melakukan Inovasi Bisnis
Mungkin perubahan itu bisa terkesan sangat menakutkan bagi sebagian orang. Tenang saja, kamu bisa melakukan inovasi bisnis dengan cara berikut agar terhindari dari kegagalan.
1. Kumpulkan feedback dari pelanggan
Memahami apa yang diinginkan dan dibutuhkan pelanggan adalah langkah awal yang penting dalam bisnis, termasuk inovasi. Kamu bisa mencapai hal ini dengan cara riset. Teknik yang paling umum dilakukan adalah mengumpulkan feedback yang bisa dilihat melalui survei, wawancara, atau analisis data penjualan.
Dari feedback-feedback tersebut, cobalah untuk mengidentifikasi kekurangan produk atau layanan yang sudah tersedia saat ini. Kalau ternyata hasilnya memang masih sangat jauh dari harapan pelanggan, menentukan arah inovasi yang relevan dengan kebutuhan pasar itu jadi langkah yang amat penting untuk bisnismu.
2. Ikuti tren yang sedang berjalan
Menganalisis dan mengikuti tren terkini juga penting untuk menjaga relevansi bisnismu, lho! Tren tersebut bisa berkaitan dengan teknologi, perilaku konsumen, atau perkembangan industri secara keseluruhan.
Memang, tren bisa berubah dalam waktu yang sangat cepat. Tapi, kalau kamu telaten mengikutinya, beradaptasi dengan tren membantu perusahaan untuk tetap kompetitif, inovatif, dan sesuai dengan kebutuhan pasar saat ini.
3. Pelajari teknologi yang populer saat ini
Dengan perkembangan teknologi yang cepat, memahami dan menerapkan teknologi terbaru adalah kunci dalam berinovasi. Beberapa teknologi yang sedang ramai diperbincangkan dan mulai diterapkan oleh perusahaan-perusahaan adalah Artificial Intelligence (AI), Internet of Things (IoT), dan big data.
Menerapkan teknologi semacam itu tak hanya membuat impresi bagus dari segi pelanggan terhadap perusahaan, tapi juga bisa membuat perusahaanmu tetap kompetitif, efisien secara operasional, dan pengalaman pelanggan yang lebih baik. Pemahaman ini memungkinkan perusahaan untuk menciptakan solusi yang lebih canggih dan efektif.
4. Kuatkan tekad mengambil risiko
Mengambil risiko adalah bagian tak terpisahkan dari berbisnis dan berinovasi. Soalnya, keluar dari zona nyaman dan berani mencoba hal-hal baru itu menawarkan dua kemungkinan, bisa berhasil dan bisa juga gagal. Makanya, penting sekali untuk memiliki mental yang kuat, apalagi kalau kamu ingin berkecimpung di bisnis.
Mentalitas penting untuk mendorong perubahan dan penciptaan nilai baru dalam bisnis. Selain bisa bersaing dengan para kompetitor lama maupun baru, pelaku usaha itu harus mampu melawan dirinya sendiri. Terlebih kalau bisnismu dimulai dari skala yang sangat kecil, memegang komitmen untuk terus berupaya itu tidak mudah pada masa awal memulai atau setelah mengubah sesuatu.
5. Lakukan analisis kompetitor
Memahami strategi dan kekuatan kompetitor juga berperan penting. Sebab, dengan begini, kamu jadi punya wawasan tentang peluang dan ancaman dalam industri, khususnya dari sektor pilihanmu. Misalnya, cobalah untuk melakukan riset kecil-kecilan terhadap peluang pasar dan bisnis apa saja yang sudah bergerak lebih dulu di sektor tersebut.
Analisis dilakukan untuk mengidentifikasi celah pasar maupun kompetitor. Sehingga, kamu bisa menawarkan produk atau layanan yang belum mereka tawarkan. Tak hanya mengalahkan atau mencari celah kompetitor, riset juga penting untuk mengenali kelemahan perusahaanmu dan mencari pembeda atau Unique Selling Point (USP).
6. Buat tim dengan personel yang tepat
Tim yang solid dengan beragam talenta adalah aset berharga dalam bisnis yang terus mengupayakan inovasi. Sebab, merekalah yang akan membawa perspektif baru, keterampilan, dan ide-ide inovatif. Sehingga, bisa dibilang, mereka memiliki kemampuan untuk mengimplementasikan inovasi dengan lebih efektif dan efisien.
Tips mewujudkan tim yang solid adalah dengan merekrut anak-anak muda, khususnya generasi milenial dan Z karena dua generasi inilah yang mengerti kondisi zaman terkini. Ditambah lagi, mereka juga paham akan soal perkembangan teknologi dan cenderung punya banyak pilihan daripada generasi-generasi sebelumnya.
Nah, sekarang sudah paham, kan, kalau inovasi bisnis itu penting sekaligus butuh banyak dukungan? Selain yang disebutkan pada poin-poin di atas, kamu perlu secara spesifik untuk menerapkan metode pembayaran praktis yang dapat mengakomodasi kebutuhan pelanggan, yang mana merupakan inovasi dari segi teknologi.
Untuk memperoleh hal itu, cobalah mendaftarkan bisnismu pada GoPay Merchant. Bersama kami, kamu tak hanya akan mendapatkan kode QR bisnis yang bisa di-scan oleh berbagai sumber pembayaran pelanggan, tapi juga memiliki data transaksi yang tercatat secara otomatis, aman, dan lengkap. Dengan begitu, analisis di bagian keuangan pun akan lebih mudah.
Saat data-data keuangan sudah ada di tangan, kamu pun bisa melakukan analisis dan menentukan bagian inovasi yang pas, deh! Yuk, kembangkan bisnismu bersama GoPay dan wujudkan eksistensi yang kuat dari masa ke masa dengan klik link di sini!