Dalam dunia usaha, terutama di bidang jasa seperti ekspor dan impor, sistem pembayaran itu penting menjaga kelancaran transaksi. Kamu mungkin sudah tidak asing lagi dengan berbagai sistem pembayaran seperti letter of credit (L/C), open account, maupun cash against document (CAD). Selain itu, salah satu sistem pembayaran yang cukup umum digunakan adalah advance payment.
Sistem tersebut sering diterapkan dalam kerja sama bisnis antar negara maupun antar perusahaan karena bisa memberikan keuntungan bagi kedua belah pihak. Mengapa demikian? Yuk, cari tahu selengkapnya di sini!
Apa Itu Advance Payment?
Advance payment adalah sistem pembayaran yang mengharuskan pembeli membayar sejumlah uang terlebih dahulu sebelum barang atau jasa dikirim. Cara kerjanya cukup sederhana: kamu sebagai penjual akan meminta sebagian atau seluruh pembayaran di awal, lalu mulai memproses atau mengirim barang setelah pembayaran diterima.
Biasanya, besaran advance payment ditentukan berdasarkan kesepakatan antara kamu dan pembeli, mulai dari 30% hingga 100% dari total nilai transaksi. Ini sangat bergantung pada tingkat kepercayaan dan kondisi kerja sama.
Tujuan Advance Payment
Tujuan utama dari advance payment adalah untuk memberikan jaminan finansial bagi pihak penjual sebelum melaksanakan kewajiban pengiriman barang atau penyediaan jasa. Sistem ini membantumu menghindari kerugian akibat pembatalan sepihak atau keterlambatan pembayaran setelah produk selesai diproses.
Manfaat Advance Payment
Mengapa advance payment bisa menguntungkan kedua belah pihak dalam transaksi bisnis? Ini dia sejumlah manfaatnya:
1. Membangun kepercayaan pelanggan
Advance payment bisa membantu membangun hubungan profesional yang lebih transparan. Saat pelanggan bersedia membayar di awal, hal itu menunjukkan bahwa mereka percaya pada kredibilitas usahamu. Kepercayaan ini merupakan modal penting untuk menjaga kerja sama jangka panjang. Kalau kamu bisa memenuhi pesanan dengan tepat waktu dan sesuai kualitas, pelanggan juga akan semakin yakin untuk terus bekerja sama di proyek berikutnya.
2. Memudahkan perputaran omzet dan modal
Dengan menerima pembayaran di awal, kamu bisa langsung menggunakan dana tersebut untuk membeli bahan baku, membayar tenaga kerja, atau menutup kebutuhan operasional lainnya. Jadi, usaha kamu bisa tetap berjalan tanpa harus tergantung pada pinjaman atau dana darurat.
Baca juga: Serba-serbi Menghitung Omset untuk Bisnis
3. Mengurangi risiko pembayaran terlambat
Salah satu tantangan terbesar dalam bisnis jasa dan perdagangan adalah keterlambatan pembayaran dari pelanggan. Hal ini bisa mengganggu cash flow, dan bahkan membuat operasional terhambat. Nah, dengan sistem advance payment, kamu bisa menekan risiko ini secara signifikan. Karena pembayaran sudah diterima sebelum pekerjaan dimulai, kamu tidak perlu khawatir lagi soal invoice yang tertunda atau pelanggan yang sulit dihubungi saat jatuh tempo. Lalu, kamu juga bisa fokus menyelesaikan proyek tanpa beban pikiran soal pembayaran.
4. Meningkatkan stabilitas arus kas
Berikutnya, advance payment membuatmu lebih leluasa menyusun anggaran produksi, memperkirakan kebutuhan stok, atau membayar gaji karyawan tepat waktu. Jadi, kamu pun lebih siap menghadapi berbagai kondisi, termasuk jika ada fluktuasi pasar atau permintaan mendadak. Pada akhirnya, pengelolaan arus kas juga lebih mudah supaya makin stabil.
Baca juga: Laporan Arus Kas: Kegunaan dan Cara Pembuatannya
5. Mendanai kelangsungan produksi dan proyek
Terakhir, advance payment sangat membantu jika kamu mengelola usaha berbasis proyek atau pesanan khusus. Biaya produksi sering kali muncul jauh sebelum kamu menerima pembayaran penuh. Tanpa dana di awal, kamu mungkin akan kesulitan untuk memulai atau menyelesaikan pekerjaan. Tapi, dengan pembayaran di awal, kamu dapat menyelesaikan pekerjaan tepat waktu tanpa kendala keuangan dan menjaga kepercayaan pelanggan.
Ingin lebih mudah memantau transaksi masuk dari advance payment? Kamu bisa bergabung jadi GoPay Merchant! Soalnya, dengan mendaftar sebagai GoPay Merchant, kamu bisa mendapatkan QRIS secara gratis dan tidak pakai lama!
Setelah menyelesaikan proses registrasi singkat hingga disetujui, kamu dapat segera mengaktifkan QRIS untuk menerima pembayaran cashless dengan mudah. Apalagi, semua transaksi melalui QRIS akan tercatat secara otomatis, sehingga kamu bisa menghemat waktu saat membuat laporan keuangan.
Tertarik menggunakan QRIS gratis langsung jadi? Kamu cukup download aplikasi GoPay Merchant di smartphone dan mengikuti proses pendaftaran yang tertera untuk bergabung. Yuk, kembangkan usahamu di era digital seperti sekarang bersama GoPay Merchant!