Siapa bilang kamu harus menyiapkan modal besar untuk memulai usaha sendiri? Nyatanya, terdapat cukup banyak ide usaha modal kecil yang bisa kamu eksplor. Berbagai jenis usaha ini cocok buat kamu yang memiliki modal terbatas, tapi ingin mencoba mendirikan usaha.
Lalu, meskipun memulainya dengan modal yang kecil, kamu tetap bisa mengembangkan usaha tersebut hingga berskala besar. Kuncinya terletak pada pemilihan usaha yang tepat serta penerapan strategi yang relevan.
Kabar baiknya lagi, membuka usaha modal kecil juga menawarkan beberapa keuntungan tersendiri. Apa saja keuntungan tersebut? Lalu, apa saja jenis usaha yang bisa kamu mulai dengan modal kecil? Yuk, temukan informasi selengkapnya melalui ulasan berikut!
Keuntungan Membuka Usaha Modal Kecil
Usaha modal kecil memiliki daya tarik tersendiri. Dengan menjalankan usaha tersebut, kamu dapat merasakan berbagai keuntungan berikut:
Minim risiko kerugian
Ketika memulai usaha modal kecil, kamu tidak perlu menyiapkan banyak modal di awal. Jadi, jika seandainya muncul kendala di tengah jalan, atau ada hal yang tidak berjalan sesuai harapan, kamu tidak akan mengalami kerugian yang terlalu besar.
Lalu, karena biaya pengeluaran awal lebih terkontrol, risiko terjebak dalam utang besar atau kehilangan aset pribadi pun jadi lebih kecil. Dengan menerapkan ide usaha bisnis modal kecil, kamu berkesempatan untuk belajar berbisnis dengan risiko finansial yang lebih rendah.
Bisnis bisa segera berjalan
Salah satu kendala yang sering dialami banyak orang saat memulai bisnis adalah kebutuhan modal yang besar. Karena jumlahnya banyak, para pengusaha pun butuh waktu lama untuk mengumpulkannya. Hasilnya, banyak dari mereka yang tak kunjung mendirikan bisnis.
Namun, tidak begitu halnya dengan usaha modal kecil. Kamu bisa segera menjalankan bisnis karena tak perlu lama-lama mengumpulkan modal.
Misalnya, kamu dapat memulai usaha kecil-kecilan seperti menjual produk handmade atau membuka pre-order (PO) masakan sendiri. Tanpa investasi alat yang mahal atau biaya sewa besar, kamu bisa langsung mengoperasikan usaha dan mendapatkan pengalaman praktis di dunia bisnis.
Baca juga: 5 Peluang Bisnis Modal Kecil yang Menguntungkan
Kontrol penuh atas kepemilikan bisnis
Modal kecil umumnya memungkinkan kamu untuk memulai usaha tanpa investor atau pendanaan dari pihak eksternal, seperti partner bisnis atau bank. Kondisi ini memberimu kepemilikan penuh atas bisnis yang dikerjakan.
Artinya, kamu dapat memegang kendali penuh atas visi, misi, operasional, dan arah pengembangan bisnis. Kamu tidak perlu berbagi keuntungan, dan tentunya bisa bebas mengambil keputusan penting sesuai tujuan personalmu.
Pengambilan keputusan lebih fleksibel
Selama menjalankan usaha, kamu akan dituntut untuk membuat banyak keputusan penting. Nah, dalam usaha berskala kecil, proses pengambilan keputusan bisa lebih cepat dan fleksibel. Kamu tidak perlu melibatkan banyak pihak untuk mengambil keputusan bisnis, sehingga nantinya bisa lebih cepat beradaptasi dengan perubahan.
Misalnya, salah satu produkmu ternyata kurang sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Kamu bisa segera mengubahnya tanpa menunggu persetujuan dari banyak orang. Fleksibilitas seperti ini penting dalam bisnis skala kecil. Kamu jadi dapat memberi respons cepat terhadap kebutuhan pelanggan dan tren pasar. Hal tersebut akan menjadi nilai lebih bagi untuk memenangkan pasar.
Prosedur pendaftaran yang lebih mudah
Pada umumnya, usaha modal kecil termasuk dalam kategori usaha berskala kecil atau mikro. Jenis usaha ini sering kali diakui sebagai usaha yang dapat dijalankan secara mandiri. Alhasil, persyaratan legalitas dan perizinannya pun cenderung lebih sederhana daripada bisnis skala besar.
Sebagai contoh, kini kamu sudah bisa mendapatkan izin usaha mikro kecil (UMK) dengan menyerahkan fotokopi KTP, fotokopi kartu keluarga, fotokopi NPWP, serta surat rekomendasi dari desa atau kelurahan setempat.
Tren Bisnis Modal Kecil
Meskipun dengan modal kecil, kamu tetap bisa mengeksplor tren bisnis di berbagai bidang. Berikut beberapa jenis usaha modal kecil dengan karakteristiknya masing-masing:
Usaha F&B
Makanan dan minuman termasuk dalam kebutuhan utama masyarakat. Hal ini membuat bisnis di bidang food & beverage (F&B) terus berkembang. Bahkan, berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), industri F&B mengalami pertumbuhan 5,33% secara tahunan pada kuartal I/2023.
Pertumbuhan tersebut didukung oleh ketersediaan ruang bagi pengusaha untuk berinovasi, baik dari segi rasa, konsep, hingga penyajian. Apalagi, konsumen umumnya senang mencari pengalaman kuliner baru, sehingga turut mendukung perkembangan tren di industri F&B.
Baca juga: 10 Contoh Usaha Kuliner dan Cara Mudah Memulainya
Usaha fashion
Industri fashion juga tak kalah dinamis, dengan perkembangan yang mengikuti tren lokal maupun global. Peluang bisnisnya pun terbuka cukup lebar untuk produk-produk dengan segmentasi khusus, seperti hijab atau aksesoris handmade.
Tidak mengejutkan jika fashion menjadi salah satu industri utama yang menopang pertumbuhan ekonomi nasional. Sepanjang kuartal I/2024, industri fashion memberikan kontribusi sebesar 19,28%. Angka tersebut naik dari capaian 18,57% pada periode yang sama di tahun sebelumnya.
Usaha jasa
Dengan cakupan sektor yang luas, usaha jasa terus mengalami perkembangan. Terlebih, pada era digital seperti sekarang, terdapat banyak jasa yang bisa kamu lakukan secara remote. Hal ini menjadikannya pilihan ideal untuk ide usaha modal kecil, sebab kamu bisa lebih fokus mengandalkan keterampilan.
Selain itu, usaha jasa juga umumnya lebih fleksibel. Kamu dapat menjalankannya dari rumah atau tempat pelanggan, bergantung pada jenis jasa yang kamu tawarkan. Kabar baiknya lagi, pasarnya juga cenderung luas karena banyak orang mencari jasa untuk berbagai keahlian.
Usaha agrikultur
Saat ini, semakin banyak orang beralih ke gaya hidup sehat dan ramah lingkungan. Hal tersebut menciptakan kebutuhan akan produk-produk agrikultur atau pertanian, khusus yang bersifat organik. Bahkan, bisnis agrikultur kecil seperti menjual tanaman hias dan hidroponik juga semakin diminati di perkotaan.
Jika tertarik dengan bidang agrikultur, kamu bisa memulainya dengan lahan kosong yang tersedia di rumah. Lalu, tawarkan produkmu kepada konsumen atau pengusaha F&B yang membutuhkan produk-produk segar.
Usaha digital
Era digital telah membuka peluang bagi banyak orang untuk memulai bisnis dengan modal kecil. Usaha digital bukan hanya menjual produk secara online. Selain itu, kamu juga bisa menawarkan layanan digital sesuai keahlian, seperti desain web atau manajemen media sosial.
Opsi lainnya adalah menawarkan produk digital yang dapat dijual berulang kali. Beberapa contohnya seperti e-book, template desain, serta kursus online. Karena tidak terbatas oleh lokasi fisik, usaha digital pun menyimpan potensi pasar yang luas.
Baca juga: Definisi Model Bisnis Digital dan Contoh Idenya
Ide Usaha Modal Kecil
Berdasarkan tren bisnis di atas, kita-kira usaha seperti apa yang akan kamu jalankan? Jika butuh inspirasi, kamu dapat mengintip berbagai ide berikut:
Jajanan ringan
Jajanan atau camilan telah menjadi salah satu teman setia orang Indonesia dalam melakukan berbagai aktivitas. Hal tersebut menjadikan usaha jajanan ringan memiliki pasar yang luas, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.
Terlebih, banyak opsi jajanan yang bisa kamu pilih untuk dijual. Beberapa di antaranya yang cukup populer adalah keripik, gorengan, dan kue kering. Sementara itu, jumlah modal awalnya bergantung pada jenis jajanan yang akan kamu jual.
Jika jualan gorengan misalnya, kamu mungkin harus menyiapkan modal awal sekitar Rp1–2 juta untuk membeli bahan baku, alat masak (jika belum punya), wadah plastik, serta promosi sederhana.
Angkringan sederhana
Masih dari industri F&B, kamu bisa membuka usaha angkringan sederhana di area yang padat aktivitas, seperti kawasan kampus atau perkantoran. Sediakan menu-menu sederhana khas angkringan, contohnya nasi kucing, aneka gorengan, sate usus, telur puyuh, dan teh panas.
Siapkan modal sekitar Rp4–5 juta untuk membuka angkringan sederhana. Modal ini dibutuhkan untuk membeli gerobak atau meja sederhana, peralatan masak dan makan, bahan baku awal, hingga biaya sewa lokasi.
Sewa pakaian
Untuk industri fashion, salah satu ide usaha modal kecil yang bisa kamu tekuni adalah menyewakan pakaian. Misalnya pakaian untuk acara pernikahan, pesta, karnaval, atau Halloween. Banyak orang mencari jasa ini, khususnya untuk pakaian yang jarang dikenakan sehari-hari, seperti gaun pesta, kebaya, jas, hingga baju adat.
Modal awal yang perlu kamu siapkan adalah sekitar Rp6,5 juta untuk menyediakan berbagai jenis pakaian. Selain itu, kamu juga membutuhkan peralatan laundry dan perawatan pakaian, lemari atau rak, serta promosi sederhana. Jumlah modal tersebut bisa lebih rendah jika kamu sudah punya koleksi pakaian sendiri.
Jual tanaman hias
Bagi yang tertarik dengan bidang agrikultur, kamu bisa berjualan tanaman hias. Untuk pemula, sebaiknya pilihlah tanaman hias yang mudah dirawat, seperti kaktus mini, lidah mertua, atau monstera. Modal awalnya sangat terjangkau, mulai dari Rp500 ribuan saja.
Gunakan modal tersebut untuk membeli bibit atau tanaman awal. Tanamlah di dalam pot atau media tanam lain. Selain itu, kamu juga perlu membeli peralatan seperti sekop mini dan penyiram untuk merawat tanamanmu.
Jangan lupa foto setiap tanaman dan promosikan secara online. Kamu bisa membuat akun bisnis khusus di Instagram. Unggah setiap foto tanamanmu pada feed Instagram. Selain itu, buatlah pula konten informatif untuk menarik perhatian pelanggan. Misalnya seperti tips memilih tanaman atau personality quiz berdasarkan tanaman favorit.
Baca juga: 4 Ide Bisnis Pertanian yang Bisa Bikin Cuan Banyak
Agen pulsa
Di era serba-online seperti sekarang, hampir semua orang butuh pulsa dan paket data untuk mengakses internet. Penuhi kebutuhan tersebut dengan menjadi agen pulsa. Lengkapi pula bisnismu dengan menawarkan layanan pembayaran tagihan air, listrik, BPJS, hingga voucher game.
Kamu tidak perlu kios fisik untuk menjual pulsa, kok. Kini, menjadi agen pulsa bisa kamu lakukan dengan modal smartphone saja. Biasanya, kamu harus membeli deposit awal pulsa terlebih dulu, sekitar Rp200.000 hingga Rp500.000. Agar bisnismu semakin dikenal, lakukan promosi kecil-kecilan melalui media sosial atau menyebar brosur.
Reseller kosmetik
Ide usaha modal kecil satu ini cocok untuk kamu yang menyukai dunia kecantikan. Sebagai reseller, kamu akan membeli produk kosmetik dengan harga khusus dari distributor, lalu menjualnya kembali. Kamu dapat menjalankan bisnis ini secara online melalui marketplace atau media sosial.
Untuk membeli kosmetik dari distributor, siapkan modal awal sekitar Rp3–5 juta, bergantung dari merek dan jumlah kosmetik yang akan kamu beli. Kalau ingin mengemasnya ulang, kamu juga perlu mengeluarkan modal sekitar Rp300.000 untuk kemasan tambahan.
Cara Mengembangkan Usaha Berskala Kecil
Usaha modal kecil juga bisa berkembang selama kamu menerapkan strategi bisnis yang tepat. Berikut beberapa cara untuk membantu bisnismu lebih siap berkembang:
Tonjolkan keunggulan bisnis dalam promosi
Apa yang membedakan produk atau bisnismu dari milik kompetitor? Tonjolkan keunggulan atau keunikan tersebut dalam promosi. Keunggulan bisnis bisa berupa harga terjangkau, kualitas produk, fitur unik, atau pengalaman pelanggan yang dipersonalisasi.
Perbanyak varian produk atau jasa
Saat awal merintis usaha, modal terbatas membuatmu hanya bisa menjual sedikit varian produk. Namun, seiring meningkatkan jumlah pelanggan, kebutuhan mereka juga semakin beragam. Karena itu, perbanyak varian produkmu agar bisa memenuhi berbagai kebutuhan dan preferensi pelanggan. Strategi ini juga cukup efektif untuk memperluas pasar.
Pertimbangkan media lain untuk berjualan
Perluas jangkauan bisnismu dengan menggunakan saluran lain untuk berjualan. Misalnya, selama ini kamu hanya fokus berjualan di toko fisik. Nah, saat bisnis mulai stabil, pertimbangkan menerima pemesanan secara online untuk pick-up di tempat. Kamu bisa memanfaatkan platform media sosial atau marketplace untuk memudahkan pelanggan melakukan pemesanan.
Riset target pasar baru
Menjangkau target pasar baru merupakan cara efektif untuk mengembangkan bisnis. Kamu bisa membidik segmen demografis yang belum terjangkau atau menemukan pasar di lokasi baru. Supaya hasilnya optimal, lakukan riset pasar untuk mengidentifikasi kebutuhan spesifik yang bisa dipenuhi oleh produk atau jasamu.
Baca juga: Jenis-jenis dan Cara Melakukan Analisis Usaha
Pertahankan konsistensi produk dan layanan
Bangun kepercayaan pelanggan dengan mempertahankan konsistensi. Pastikan kualitas produk dan layanan selalu terjaga kualitasnya seiring perkembangan bisnis. Strategi ini dapat meningkatkan kepuasan dan loyalitas pelanggan.
Kelola keuangan dengan baik
Pengembangan bisnis juga wajib disertai dengan pengelolaan keuangan yang rapi. Hal ini dapat memudahkanmu untuk mengakses data keuangan yang akurat, seperti arus kas, laba, dan rugi. Dengan informasi tersebut, kamu bisa membuat keputusan bisnis yang tepat.
Salah satu cara efektif mengelola keuangan bisnis adalah dengan menerapkan metode pembayaran yang memudahkan transaksi dan rekapitulasi, seperti QRIS. Tak hanya memudahkan, QRIS juga menguntungkan dari segi biaya yang rendah.
Mulai Desember 2024 nanti, akan berlaku merchant discount rate (MDR) 0% untuk transaksi QRIS hingga Rp500.000. Jadi, jika transaksi pelanggan tidak lebih dari Rp500.000, bank tidak akan menarik tarif MDR. Dengan begini, pengusaha skala kecil pun bisa lebih hemat!
Itulah berbagai ide usaha yang bisa kamu mulai dengan modal kecil. Pilihlah ide usaha modal kecil sesuai dengan preferensi dan kebutuhan pasar di sekitarmu. Untuk mendukung perkembangan bisnis, lengkapi usahamu dengan metode pembayaran yang praktis dan menguntungkan, seperti QRIS.
Per Desember 2024 nanti, akan berlaku MDR 0% untuk transaksi QRIS maksimal Rp500.000! Untuk mendapatkan manfaat ini, daftarkan bisnismu terlebih dulu di aplikasi GoPay Merchant. Setelah usahamu resmi terdaftar melalui aplikasi, kamu dapat langsung menikmati manfaat MDR 0% untuk transaksi QRIS!
Jadi, tunggu apa lagi? Download aplikasi GoPay Merchant melalui Apple App Store atau Google Play Store sekarang juga, dan nikmati manfaat MDR 0% untuk mendukung bisnismu!